LPBINU Jabar Adakan Rapat Evaluasi dan Monitoring Program

Bandung, NU Online Jabar
Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBINU) Jawa Barat, yang berkolaborasi dengan Catholic Relief Services (CRS) Indonesia, menggelar rapat evaluasi dan monitoring selama dua hari pada Kamis dan Jumat, 27-28 Juni 2024. Pertemuan berlangsung di Aula Rumah Toleransi GP Ansor Jawa Barat, Jl. Terusan Galunggung No.9, Bandung.

Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua LPBINU, Dadang Sudarja, beserta jajaran staf program, program manager, field officer, finance program, dan staff media program. Hal ini dilakukan guna memastikan kelangsungan program, serta mengidentifikasi dan mengatasi tantangan dan peluang yang muncul.

Ketua LPBINU Jabar, Dadang Sudardja menjelaskan, tujuan utama dari pertemuan ini adalah untuk menganalisis perkembangan program secara berkala, berdasarkan data pemantauan dan masukan masyarakat. 

“Dalam rapat ini, masing-masing staf mempresentasikan capaian, perkembangan program, dan serapan keuangan. Selain itu, mereka juga meninjau kembali dokumen MEAL (Monitoring, Evaluation, Accountability, and Learning) dan mengembangkan rencana implementasi selanjutnya,” jelasnya.

Lebih lanjut, pertemuan ini juga menjadi momen refleksi terhadap pencapaian pada periode tiga bulan pertama. Ia menekankan pentingnya pertemuan ini dalam menjaga keberlangsungan program. 

"Mengidentifikasi tantangan program selama tiga bulan terakhir sangat diperlukan untuk menemukan rekomendasi yang harus dilakukan untuk keberlangsungan program selanjutnya," ujarnya.

Dengan evaluasi dan monitoring yang dilakukan, diharapkan program-program LPBINU Jawa Barat dapat terus berjalan dengan baik dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.